 |
| Ilustrasi (Foto: Google) |
Dalam keterangan resminya, Microsoft membeli divisi ponsel Nokia sebesar € 5,44 Miliyar ($ 7,2 Miliyar atau sekitar Rp 83,3 Triliun) dengan rincian bisnis Nokia senilai € 3,79 Miliyar ($ 5 Miliyar atau sekitar Rp 57,8 Triliun) dan € 1,65 Miliyar ($ 2,2 Milyar atau sekitar Rp 25,4 Triliun) untuk lisensi paten yang dimiliki Nokia untuk membeli Device and Service Nokia.
Nokia dan Microsoft juga telah menandatangani perjanjian dimana Nokia akan memproduksi perangkat mobile Microsoft.
Beberapa petinggi Nokia yaitu Stephen Elop, Jo Harlow, Juha Putkiranta, Timo Toikkanen, dan Chris Weber, akan ditransfer ke Microsoft, efektif mulai 25 April, 2014. Sementara itu Stephen Elop, mantan CEO Nokia, akan menjadi wakil presiden eksekutif Microsoft Devices Group, yang akan memimpin tim Xbox, Xbox Live, Microsoft Studios, Microsoft Hardware, Surface dan Nokia Device and Service.
Sementara itu, nama Device and Service Nokia akan diubah menjadi Microsoft Mobile Oy. Microsoft Mobile Oy akan mengembangkan, memproduksi, dan mendistribusikan smartphone Lumia, Nokia X, Asha dan ponsel lainnya.
Oy sendiri merupakan bahasa Finlandia yaitu Osakeyhtiö yang artinya merupakan perusahaan yang sahamnya tidak dimiliki oleh publik. Oy sama dengan Ltd. atau Limited dalam bahasa Inggris.
Dengan resmi dibelinya divisi ponsel Nokia oleh Microsoft, maka kini resmi Nokia tak membuat ponsel lagi dan akan fokus pada layanan navigasi Nokia Here, infrastruktur jaringan Nokia Solutions Network dan Advanced Technologies.
Written by Indra
Founder Teknoworld dan Author di WinPoin.com yang suka banget dengan info teknologi paling terbaru Mau tanya-tanya atau ngobrol? Cukup follow Twitter @indrakrisnadi
About
Tags
Popular
0 komentar:
Post a Comment
Peraturan Komentar:
1. Dilarang mengucapkan kata-kata kasar.
2. Dilarang mengucapkan kata-kata yang berbau Pornografi dan SARA.
3. Dilarang saling menghina user/pengguna yang berkomentar.
4. Diharapkan tidak berkomentar diluar topik atau Out Of Topic (OOT).
5. Dilarang keras melakukan promosi barang ataupun jasa. Teknoworld bukanlah Forum Jual Beli.
6. Dilarang menulis "LINK HIDUP" pada komentar.
6. Bila masih ada yang melanggar, maka komentar akan DIHAPUS
Teknoworld berhak untuk meninjau komentar yang masuk. Jika dinilai tidak layak dan tidak pantas, maka komentar akan DIHAPUS. Peraturan dapat berubah sewaktu-waktu
Kunjungi Teknoworld untuk mendapatkan update seputar berita teknologi.