Ilustrasi Yahoo (Foto: Yahoo) |
Teknoworld - Yahoo akhirnya harus menghadapi keputusan yang sangat berat, menutup kantornya di Indonesia pada akhir tahun 2014 ini. Apa alasan Yahoo menutup kantornya dan bagaimana nasib para karyawan Yahoo Indonesia?
"Kami telah menginformasikan kepada para karyawan Yahoo di Indonesia bahwa kami membuat keputusan yang sulit untuk menutup kantor Yahoo Indonesia di akhir tahun ini," kata Barsha Panda, Head Corporate Communications Yahoo India & South East Asia kepada Detikcom.
Barsha melanjutkan, keputusan Yahoo Indonesia ini merupakan bagian dari usaha Yahoo global demi merampingkan operasional sehingga dapat berlari lebih cepat dan bergerak lebih efisien, kolaboratif dan inovatif. Namun, Ia mengungkapkan bukan berarti seluruh produk dan layanan Yahoo akan pergi juga dari Indonesia.
"Yahoo tetap berkomitmen di Indonesia dan melanjutkan untuk menawarkan produk berkualitas dengan pengalaman menakjubkan kepada pengguna dan mitra pengiklan kami," tambah Barsha.
Mengenai nasib karyawan Yahoo Indonesia, Barsha mengatakan semua karyawan Yahoo Indonesia bakal diperlakukan dengan respek dan adil. Sayangnya, Barsha yang juga merupakan juru bicara Yahoo tidak mengungkap berapa banyak karyawan Yahoo Indonesia yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK).
"Beberapa karyawan telah diberi penawaran untuk relokasi (pindah), tergantung dari kebutuhan bisnis Yahoo," lanjut Barsha.
Barsha juga menyampaikan rasa terima kasih kepada para karyawan Yahoo Indonesia selama ini.
"Kami berterima kasih kepada para karyawan untuk komitmen, kerja keras dan kontribusi mereka kepada Yahoo selama bertahun-tahun," tutup Barsha.
Barsha mengatakan, selanjutnya seluruh aktivitas Yahoo Indonesia akan dikendalikan dari Singapura.
"Yahoo tetap berkomitmen di Indonesia dan melanjutkan untuk menawarkan produk berkualitas dengan pengalaman menakjubkan kepada pengguna dan mitra pengiklan kami," kata Barsha.
"Namun produk dan layanan Yahoo untuk market Indonesia selanjutnya bakal di-support dari kantor regional kami di Singapura," lanjutnya.
Sebelumnya pada November 2014 lalu, Yahoo Indonesia sempat membantah akan angkat kaki dari Indonesia setelah muncul isu Yahoo akan menutup sejumlah kantornya di Vietnam, Indonesia, dan Malaysia pada akhir tahun ini.
"Kami tidak membuat pengumuman seperti itu. Kami tidak keluar dari pasar (Indonesia)," kata Head of Corporate Communications, India & South East Asia Yahoo, Barsha Panda, Rabu (5/11/2014).
"Kita memastikan bahwa Yahoo berada pada jalur pertumbuhan yang berkelanjutan, kami terus melihat area bisnis kami di mana kita dapat mencapai efisiensi yang lebih besar, kolaborasi dan inovasi dengan mempersatukan model operasional kami," tambahnya.
Sumber: Detikcom
Sumber: Detikcom
0 komentar:
Post a Comment
Peraturan Komentar:
1. Dilarang mengucapkan kata-kata kasar.
2. Dilarang mengucapkan kata-kata yang berbau Pornografi dan SARA.
3. Dilarang saling menghina user/pengguna yang berkomentar.
4. Diharapkan tidak berkomentar diluar topik atau Out Of Topic (OOT).
5. Dilarang keras melakukan promosi barang ataupun jasa. Teknoworld bukanlah Forum Jual Beli.
6. Dilarang menulis "LINK HIDUP" pada komentar.
6. Bila masih ada yang melanggar, maka komentar akan DIHAPUS
Teknoworld berhak untuk meninjau komentar yang masuk. Jika dinilai tidak layak dan tidak pantas, maka komentar akan DIHAPUS. Peraturan dapat berubah sewaktu-waktu
Kunjungi Teknoworld untuk mendapatkan update seputar berita teknologi.