Rudiantara, Menteri Komunikasi dan Informatika periode 2014-2019 (Foto: Kompas) |
Teknoworld - Menkominfo yang baru dilantik Presiden Joko Widodo, Rudiantara berencana untuk membuat internet di Indonesia yang lebih kencang serta merata. Hal ini dikatakannya pada acara serah terima jabatan di Kantor Kemkominfo, Senin (27/10/2014).
Rudiantara akan memprioritaskan keduanya. "Dua-duanya, kita nggak bisa nunggu, semua menjadi prioritas," katanya kepada Kompas.
Rudiantara mengatakan sebenarnya internet di Indonesia sudah baik, namun masih banyak yang menginginkan kecepatan internet lebih cepat lagi.
"(Internet Indonesia) Baik sebetulnya, hanya kita maunya seperti Korea, kan?" ujar Rudiantara. "Semua bilang pengin merdeka bandwidth, siapa sih yang tidak ingin merdeka?" imbuhnya.
Menurutnya, kecepatan internet di Jakarta dan di kota-kota besar saat ini tidak kalah dengan kecepatan internet di negara lain. "Di dalam kotanya ya, tapi kalau (skala) internasional, kita kalah sama Singapura," terangnya.
Rudiantara menerangkan, di Singapura akses internet internasionalnya mencapai 200 kali dibanding di Indonesia. "Di Singapura itu aksesnya 236 kali per kapita, Indonesia hanya satu koma sekian, hanya sedikit di atas Myanmar." kata Rudi.
Menurut Rudiantara, ke depannya kecepatan internet masih akan berbeda-beda di berbagai wilayah di Indonesia sebab tiap daerah akan memiliki kendala sendiri-sendiri.
Berdasarkan data dari penyedia layanan cloud Akamai pada kuartal 2 tahun 2014, kecepatan internet di Indonesia terbilang 'lelet' dengan kecepatan rata-rata 2.5Mbps saja. Kecepatan ini sedikit lebih baik dibandingkan India dengan kecepatan rata-rata 2.0Mps.
Sumber: Kompas
0 komentar:
Post a Comment
Peraturan Komentar:
1. Dilarang mengucapkan kata-kata kasar.
2. Dilarang mengucapkan kata-kata yang berbau Pornografi dan SARA.
3. Dilarang saling menghina user/pengguna yang berkomentar.
4. Diharapkan tidak berkomentar diluar topik atau Out Of Topic (OOT).
5. Dilarang keras melakukan promosi barang ataupun jasa. Teknoworld bukanlah Forum Jual Beli.
6. Dilarang menulis "LINK HIDUP" pada komentar.
6. Bila masih ada yang melanggar, maka komentar akan DIHAPUS
Teknoworld berhak untuk meninjau komentar yang masuk. Jika dinilai tidak layak dan tidak pantas, maka komentar akan DIHAPUS. Peraturan dapat berubah sewaktu-waktu
Kunjungi Teknoworld untuk mendapatkan update seputar berita teknologi.