 |
| Nokia Asha 302 (Foto: GSM Arena) |
Nokia mengklaim bahwa dalam feature phone keluarga Asha telah disematkan beberapa fitur smartphone. Spesifikasi dan fitur yang sebelumnya hanya ada di jajaran ponsel high-end Nokia kini telah dipakai di Asha.
Hal ini diungkapkan oleh Lukman Susetio, Head of Marketing Nokia Indonesia, seusai meluncurkan Asha 302 di Jakarta, Kamis (29/3/2012). Ia mengatakan, Asha memiliki beberapa fungsismartphone, tetapi dijual dengan harga relatif terjangkau.
Lukman mengacu pada kriteria yang disebut oleh lembaga riset GFK bahwa kriteria utamasmartphone adalah keterbukaan platform. Nokia mengutip pendapat GFK, ponsel Nokia Asha cukup terbuka jika dibandingkan feature phone lainnya.
Keluarga Asha memiliki prosesor yang cukup mumpuni untuk menjalankan aplikasi. Tiga dari empat ponsel seri Asha, yakni 300, 302, dan 303, dibekali prosesor dengan kecepatan komputasi 1GHz. Belanja aplikasi untuk ponsel Nokia bisa dilakukan di toko aplikasi online Nokia Store, di mana tersedia 7.500 aplikasi di sana.
Selain prosesor, Product Manager Nokia Indonesia Irwan Hermawan juga menimpali, Asha 302 dan 303 telah mendukung koneksi 3,5G dan Wi-Fi.
Asha menjadi produk andalan Nokia dalam membidik segmen low-end meski mereka dihadang oleh ponsel dari pabrikan lokal dan China. Kendati demikian, Nokia optimistis mereka bisa mengembalikan masa kejayaannya.
Sementara untuk segmen high-end, Nokia mengandalkan keluarga Lumia berbasis Windows Phone, yang ditujukan untuk bertarung dengan smartphone berbasis Android dan iPhone.
Lukman mengacu pada kriteria yang disebut oleh lembaga riset GFK bahwa kriteria utamasmartphone adalah keterbukaan platform. Nokia mengutip pendapat GFK, ponsel Nokia Asha cukup terbuka jika dibandingkan feature phone lainnya.
Keluarga Asha memiliki prosesor yang cukup mumpuni untuk menjalankan aplikasi. Tiga dari empat ponsel seri Asha, yakni 300, 302, dan 303, dibekali prosesor dengan kecepatan komputasi 1GHz. Belanja aplikasi untuk ponsel Nokia bisa dilakukan di toko aplikasi online Nokia Store, di mana tersedia 7.500 aplikasi di sana.
Selain prosesor, Product Manager Nokia Indonesia Irwan Hermawan juga menimpali, Asha 302 dan 303 telah mendukung koneksi 3,5G dan Wi-Fi.
Asha menjadi produk andalan Nokia dalam membidik segmen low-end meski mereka dihadang oleh ponsel dari pabrikan lokal dan China. Kendati demikian, Nokia optimistis mereka bisa mengembalikan masa kejayaannya.
Sementara untuk segmen high-end, Nokia mengandalkan keluarga Lumia berbasis Windows Phone, yang ditujukan untuk bertarung dengan smartphone berbasis Android dan iPhone.
No comments:
Post a Comment
Peraturan Komentar:
1. Dilarang mengucapkan kata-kata kasar.
2. Dilarang mengucapkan kata-kata yang berbau Pornografi dan SARA.
3. Dilarang saling menghina user/pengguna yang berkomentar.
4. Diharapkan tidak berkomentar diluar topik atau Out Of Topic (OOT).
5. Dilarang keras melakukan promosi barang ataupun jasa. Teknoworld bukanlah Forum Jual Beli.
6. Dilarang menulis "LINK HIDUP" pada komentar.
6. Bila masih ada yang melanggar, maka komentar akan DIHAPUS
Teknoworld berhak untuk meninjau komentar yang masuk. Jika dinilai tidak layak dan tidak pantas, maka komentar akan DIHAPUS. Peraturan dapat berubah sewaktu-waktu
Kunjungi Teknoworld untuk mendapatkan update seputar berita teknologi.